Tangerang – Media Fokuslensa.com –Program Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dilaksanakan di tingkat kecamatan, baik oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dan organisasi seperti Baznas. Program ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menyediakan hunian yang lebih layak, sehat, dan aman. Prosesnya biasanya melibatkan usulan dari tingkat desa/kelurahan, verifikasi data, hingga pelaksanaan perbaikan fisik rumah.
Demi mensukseskan program pemerintah tersebut, Camat Legok beserta jajarannya rela meluangkan waktunya untuk memonitoring progres RTLH secara langsung ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM) agar program bedah rumah dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
Program RTLH yang sedang gencar-gencarnya direalisasikan oleh Satuan Kerja (Satker) Kecamatan Legok ini meliputi beberapa wilayah desa, diantaranya seperti rumah tak layak huni di desa Serdang Wetan, desa Rancagong, desa Legok, Kelurahan Babakan, desa Caringin dan desa Ciangir.
Salah satu keluarga yang mendapat bantuan RTLH dari Pemerintah yakni kediaman Ibu Mani di Kampung Blok Kelapa, RT 01/02, Desa Serdang Wetan, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang yang rumahnya telah sukses direnovasi oleh pemerintah melalui Satuan Kerja Kecamatan Legok dengan program bedah rumahnya. Jum’at, 21/11/2025.
Atas perhatian pemerintah ini, khususnya Kecamatan Legok, Ibu Meni beserta keluarga mengucapkan terimakasih dan rasa syukurnya bahwa dengan adanya bantuan program RTLH rumahnya dapat direnovasi dan diperbaiki sehingga menjadi rumah layak huni.
“Alhamdulillah, kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah, khususnya Kecamatan Legok yang sudah membantu kami, sehingga rumah kami yang sederhana ini bisa diperbaiki dan menjadi layak huni,” ungkapnya.
Sementara, . M. Yusuf Fachroji, S.STP., M.Si Camat Legok dalam kunjungannya menyampaikan kepada keluarga penerima manfaat, semoga bantuan dari pemerintah ini sekiranya dapat membantu serta meringankan masyarakat. Karena program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup warga dengan memberikan hunian yang layak.
“Saat ini di Kecamatan Legok sudah belasan rumah yang tak layak huni mendapat bantuan program RTLH ini, semoga kedepannya banyak lagi RTLH yang akan terealisasikan, karena masih banyak warga yang memiliki rumah yang kurang layak, sehingga sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah,” tutur Yusuf kepada Wartawan.
Dengan adanya program RTLH, Jepri, Ketua Lembaga Independen Penyelamat Aset Negara dan Hak Asasi Manusia (LipanHam) DPD Provinsi Banten mendukung penuh serta mengapresiasi kinerja pemerintah Kecamatan Legok yang berperan aktif dalam merealisasikan program bedah rumah.
“Patut untuk diapresiasi, karena Camat Legok beserta jajarannya bekerja dengan tulus untuk mengabdi kepada masyarakat, dengan kegiatan program RTLH yang langsung dimonitoring olehnya, ini membuktikan bahwa bantuan pemerintah benar-benar dikontrol agar tepat sasaran, ini yang dinamakan kerja nyata,” pungkasnya.
( Cahyo )