Wartawan Dilarang Meliput Acara Setijab Kepsek Di Tengah Pandemi Covid-19

 

Tangerang – Fokuslensa.com – Disaat kondisi wabah Covid 19 yang belum mereda bahkan cenderung meningkat di Propinsi Banten.

 

Gubernur Banten segera berlakukan PSBB (Pembatasan Berskala Besar) diwilayah Propinsi Banten pada tanggal 7 September 2020.

(Baca:https://www.fokuslensa.com/daerah/kasus-positif-covid-19-meningkat-gubernur-banten-segera-berlakukan-psbb-di-semua-wilayah

Aturan-aturan dalam PSBB diantaranya, Acara-acara yang bersifat pengumpulan Massa juga tidak diperbolehkan, penggunaan Maskerpun makin diperketat.

Mungkin tidak mengetahui aturan-aturan PSBB, Pada hari selasa  Tanggal 8/11/20 SMA Balaraja 19  mengadakan Acara Sertijab (Serah Terima Jabatan) dari Kepala Sekolah (Kepsek)  yang lama ke Kepsek yang Baru ( Adi Wiguna, M. Pd ). Acara tersebut diperkirakan dihadiri lebih kurang 100 (Seratus) Orang dilihat dari belasan mobil ,diantaranya ada sebuah mobil berplat merah (kendaraan Kadis Propinsi) & Puluhan Motor yang terpakir di halaman sekolah.

 

Namun Awak Media tidak diperkenankan untuk meliput acara tersebut, yang diadakan di salah satu ruangan. Padahal Awak Media sudah mematuhi Aturan PSBB, dengan menggunakan Masker.

Bahkan yang lebih parah, Ketika awak media minta ijin ke Mushola yang ada di SMAN 19 untuk melaksanakan Ibadah Sholat Dzuhur tidak di Ijinkan, dengan  alasan Mushola ditutup karena Covid – 19.

 

Awak Media menghubungi Darmawan (Wakil Kepsek) melalui Whatsapp  menanyakan alasan  kenapa awak media tidak diperkenankan meliput, namun tidak merespon. Akhirnya awak media berhasil bertemu dengan Dr.H.M YUSUF, S,Sos,M,si.,Kepala Dinas Propinsi Banten ketika hendak memasuki kendaraan dinas dan menanyakan kegiatan acara di SMAN 19.

 

Kadis mengatakan “Hanya Acara Penyuluhan – Penyuluhan Saja” sembari menutup pintu mobil.

 

Menanggapi kejadian tersebut Suparman atau yang sering di panggil Cing Parman selaku Ketua DPC Lembaga Aliansi Indonesia ( L.A.I ) Basus D.88 Kota Tangerang , sangat menyayangkan sikap pihak sekolah SMA Balaraja 19.

(” Suparman Alias Cing Parman Ketua DPC Lembaga Aliansi Indonesia (L.A.I) Basus D-88 Kota Tangerang “)

” Sangat tidak pantas melarang peliputan sedangkan di lokasi sendiri ramai tamu undangan, kalau pihak sekolah beralasan karena Sosial Distansing kenapa mengundang banyak tamu?? ” ucap Suparman saat di mintai tanggapan oleh wartawan Fokuslensa.com

 

Lanjut Suparman, ia sangat lebih menyayangkan akan tindakan pihak sekolah yang melarang untuk sholat di Mishola sekolah dengan alasan di tutup karna Covid-19.

 

“Mushola untuk ibadah di tutup untuk umum dengan alasan Covid 19, lalu kenapa acara sertijab tersebut di hadiri oleh banyak tamu dengan tidak ada pembatasan”. tambahnya

 

Suparman berharap kepada intansi manapun baik sekolahan ataupun pemerintah, dapat berprilaku baik terhadap awak media dan tidak alergi karena Pers merupakan tempatnya informasi masyarakat. 

(Sp72).