Jakarta | Fokuslensa.com – Serangkaian kebijakan dan pembatasan yang dibuat akibat munculnya pandemi virus corona tak hanya memengaruhi kesehatan mental masyarakat. Lebih dari itu, ia juga berpengaruh pada tingkat produktivitas banyak orang, termasuk para seniman musisi dan para pemain Film.
Menurut Sutradara Roy Wijaya, adanya pembatasan aktivitas di ruang publik sedikit banyak, telah membuat sebagian orang mengalami penurunan produktivitas.
“Hingga Hari ini, kita tidak tau kapan Pandemi ini berahir, janfan sampai keseharian hidup seniman menjadi monoton lantaran hampir seluruh aktivitas dilakukan di rumah, sehingga memicu munculnya rasa bosan, kerap kali dijadikan alasan atas hal tersebut,” ungkap Roy Saat bincang santai di Studio Sehaty Entertainment, Kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa 25 Mei 2021.
Uniknya, kata Roy, tak sedikit pula yang justru terpacu untuk berkreasi dan beraktivitas guna mengatasi rasa bosan dan bahkan cemas. Acoy Idol adalah salah satu contoh di antara sosok anak muda yang sangat kreatif dan produktif di tengah pandemi.
“Alih-alih membiarkan diri untuk terus-menerus merasa tertekan lantaran pandemi Covid-19 yang tak diketahui kapan usainya, Acoy sebagai seorang musisi tetap memilih berkarya melalui podcast yang di buat Sehaty Enterainment,” urainya.
Sebagai Seorang Sutradara yangcselaku berpikir keras, Roy selalu punya ide untuk mengembangkan anak anak mufa dan pelaksanaan ini untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif dan kewirausahaan dengan melibatkan generasi muda untuk mewujudkan perubahan positif bagi Indonesia.
“Seperti Hal Mas Taufiq Hidayat, yang jadi mentor musik di Sehaty Entertainment, selalu mengikuti arahan apa yang saya sampaikan dan dia berani mengajak para kreator untuk bisa bertahan dan memulai kembali kreativitasnya berkarya di tengah keterbatasan, sehingga mampu melihat peluang saat pandemi ataupun setelah pandemi berlalu,” bebernya
Begitupun dengan Acoy, dia adalah Icon yang unik dan dengan salah satu cara untuk dapat bertahan melewati masa pandemi ini adalah dengan tetap produktif, kreatif, dan inovatif. Produktivitas di tengah pandemi ini melahirkan banyak seniman kembali berkembang,” terangnya.
Menurut Acoy Idol, cara untuk bisa bertahan di tengah pandemi Covid-19 adalah tidak pernah berhenti belajar, tetap produktif, kreatif, dan inovatif.
“Belajar salah satunya bisa didapat dengan menyimak pakar dan ahli di bidangnya, belajar dari pengalaman mereka dan mempraktikkannya,” jelasnya.
Ia pun tidak khawatir antusiasme masyarakat akan berkurang, atas kehadirannya srbagai musisi Indoneaia, Acoy bahkan meyakini ada banyak pelajaran berharga yang bisa dipetik dari pandemi, terutama bagi mereka yang menekuni berbagai bidang kreatif sebagai seorang seniman.
“Pandemi ini mungkin menyadarkan kita kalau ternyata usaha atau bisnis kita kurang inovatif dan masih punya banyak keterbatasan. Kita jadi lebih berusaha dan berinovasi untuk bisa memajukan Skil kita, misalnya dengan bantuan teknologi yang begitu pesat saat ini,” tuturnya. (Tedi Ronal)
