Jalan Taman Nasional Ujung Kulon Butuh Perhatian Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat

 

Pandeglang – Fokuslensa.com – Taman Nasional Ujung Kulon nama yang sudah mendunia sebagai salah satu tempat Suaka Alam & Margasatwa.Salah satu hewan  yang terkenal dari ujung kulon dan yang dilindungi habitatnya adalah Badak bercula satu.Ujung Kulon sudah merupakan salah satu destinasi wisata bagi turis lokal maupun turis manca negara.

 

Namun sebagai daya tarik wisata dan sumber devisa ,Infrastruktur nampaknya kurang mendapat perhatian utama dari Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat.Kenyamanan dan keamanan berkendaraan untuk menuju Taman Nasional Ujung Kulon harus menjadi prioritas bagi pemerintah.

 

Jalan utama yang hendak menuju Taman Nasional Ujung Kulon yang kurang lebih sepanjang 15 (Limabelas) Kilometer rusak parah.

“Sudah bertahun-tahun jalan utama Ujung Kulon tak mendapatkan perhatian pemerintah”, Ujar Edi Koncleng warga Desa Taman Jaya,Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandegelang ,Banten, kepada Fokus Lensa (FL) dan Team.

 

Perlu diketahui apabila Wisatawan hendak ke Taman Nasional Ujung Kulon,harus melalui jalan utama yang membelah Desa TamanJaya.

 

Edi Koncleng mengatakan,” Kami warga desa Taman Jaya merindukan jalan utama yang bagus, saat ini jalan  menuju desa kami banyak berlubang yang sangat membahayakan pengguna jalan”.

 

“Apabila musim hujan jalan  terendam air dan badan jalan seperti danau”, tambah Edi Koncleng.FL dan Team menyaksikan warga desa sedang bekerja bakti (12/12/20),secara bergotong-royong mereka menutupi jalan yang berlubang dengan Karang Kerikil dan Pasir Seadanya.

 

Boyaludin ,salah satu Aktivis dari Kecamatan Sumur mengatakan,”Besar harapan Kami agar pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat memperhatikan jalan utama ini demi keselamatan,dan pergerakan ekonomi”.

 

“Bila Jalan Raya Nasional Taman Ujung Kulon tidak diperbaiki di tahun 2021, kami (warga desa) akan mengambil sikap,dengan menutup Akses,dan menanam pohon pisang disepanjang jalan yang rusak”.Tegas Boyaludin.(Sp72/Team).