Purwakarta | Fokuslensa.com – Perumahan Benteng Mutiara Mas menjadi saksi dari peringatan Hari Santri Nasional dan Maulid Nabi Muhammad yang sangat meriah. Acara ini diadakan sebagai bentuk penghormatan kepada peran santri dalam menjaga dan mengembangkan nilai-nilai keagamaan serta sebagai momen untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW.Minggu,(22/23).
Acara yang dimulai pada pukul 7 pagi ini merupakan sinergi luar biasa antara berbagai komponen masyarakat. Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan yang penuh makna dan dihadiri oleh ratusan dari berbagai kalangan masyarakat.
Salah satu yang menjadi sorotan utama acara ini adalah ceramah agama oleh KH Abdullah Arifin Al Asyiqin, yang lebih akrab dikenal sebagai KH Arjuna Muda. Beliau memberikan ceramah yang penuh hikmah dan inspirasi kepada seluruh peserta. Ceramah ini membahas nilai-nilai kedamaian, toleransi, dan kasih sayang yang dianut dalam ajaran Islam, serta pentingnya pendidikan agama yang berkualitas.
Selain ceramah, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti pembacaan sholawat, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dan pentas dari anak-anak santri masjid jamie darussalam. Semua kegiatan ini memberikan pesan tentang pentingnya memahami dan menghormati warisan keagamaan serta menteladani sifat nabi Muhammad SAW.
Tak lupa, peringatan ini juga mendapatkan dukungan yang berarti dari My Republic Purwakarta. Kolaborasi ini menunjukkan semangat kebersamaan dan tanggung jawab perusahaan dalam mendukung acara keagamaan yang penting bagi masyarakat.
Acara berlangsung hingga pukul 12 siang dengan kehadiran yang begitu antusias dari warga sekitar dan juga dari berbagai daerah di sekitarnya. Semangat keagamaan dan semangat peringatan Hari Santri Nasional serta Maulid Nabi Muhammad tahun ini sangat kuat dan mencerahkan hati semua yang hadir.
Peringatan Hari Santri Nasional dan Maulid Nabi Muhammad di Perumahan Benteng Mutiara Mas pada tanggal 22 Oktober 2023, adalah contoh sempurna tentang bagaimana masyarakat dapat bersatu dalam semangat persaudaraan dan agama.
( Mugeni )
