SUMENEP JAWA TIMUR | Fokuslensa.com – Bulan ramadhan adalah bulan seribu kebaikan yang penuh ampunan dan sejuta kebaikan dari allah SWT.
Hari demi hari, waktu demi waktu, LBH Peduli Hukum & Ham Andi Kusmanto, yang juga sebagai anggota Komunitas Sumekar Bersatu dan Ketua Lembaga KPK Nusantara terus menunjukkan sebuah kepedulian dan kedermawanan yang luar biasa untuk membantu Fakir miskin dan juga anak yatim.
Kali ini uluran tangan dari seorang Andi Kusmanto bersama Tim KSB diperuntukkan kepada seorang wanita lumpuh yang belum sama sekali tersentuh bantuan.
Nenek yang kesehariannya hanya terbaring lemas tak berdaya itu bernama SUNAMYA, berusia 80 Tahun. Ia adalah seorang warga Dusun Gampong, RT 1, RW 2 Desa Giring, Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep, Madura , Jawa Timur. Minggu 18/04/2021.
Santunan dari LBH Peduli Hukum & Ham yang tergabung dalam Komunitas Sumekar Bersatu tersebut berbagai macam kebutuhan pokok, seperti beras, Mie, telur, gula, minyak dan bahkan baju dan sarung wanita.
“Kami sangat perihatin dengan kondisi nenek Sunamya yang hidupnya serba kekurangan, apalagi dia dalam kondisi lumpuh,” ujar pria dermawan yang sekaligus Ketua KPK Nusantara & LBH Peduli Hukum & HAM, Andi Kusmanto.
Pemuda yang dikenal mempunyai sifat kepedulian tinggi kepada semua orang itu melanjutkan percakapannya kepada awak media, “Setelah mengetahui keadaan Nenek Sunamya ini , saya terangsang dan tersentuh hati untuk membantunya agar bisa mengurangi beban hidup nenek yang sudah tidak bisa melakukan aktivitas apa apa,” ucap Andi Kusmanto.
Andi berharap Semoga bantuan yang diberikan kepada nenek tersebut bisa bermanfaat dalam menjalankan puasa di bulan suci Ramadhan. “Semoga Pemberian dan bantuan dari kami bisa memberikan banyak manfaat kepada nenek Sunamya dalam menjalankan ibadah puasa,” imbuh Pria yang berkepribadian murah hati.
Ia pun berjanji untuk tetap berkomitmen menjalankan bakti sosial untuk dapat membantu fakir miskin yang membutuhkan uluran tangan darinya dan juga para komunitas sosial yang sudah di komitmenkan bersama dalam satu wadah Komunitas Sumekar Bersatu.
“Kami tidak akan lelah dan terhenti dan akan terus akan menyisir masyarakat miskin yang memang layak untuk dibantu,” pungkasnya
Red
